Cara Memilih Susu Yang Tepat Untuk Bayi

5 Kebiasaan Ini Malah Hilangkan Nutrisi dalam Susu Formula

Memang ASI merupakan  makanan terbaik untuk bayi. Namun, dalam kondisi tertentu sang ibu tidak bisa memberikan ASI kepada bayinya. Misalnya, karena sang ibu sedang mengalami suatu penyakit yang dikhawatirkan bisa menular ke bayi. Sebagi solusinya, anda bisa menggunakan susu formula untuk bayi. Dalam memilih susu bayi formula ini, maka sebaiknya anda tidak asal-asalan dalam memilihnya. Namun, pilihlah susu formula yang mengandung kandungan nutrisi yang baik untuk bayi anda. Adapun beberapa kandungan susu formula yang sangat bermanfaat untuk tumbuh kembang bayi adalah :

– Zat Besi

Kandungan pertama yang dibutuhkan oleh bayi adalah zat besi. Dimana, zat besi ini sangat dibutuhkan oleh bayi /anak terutama yang sudah berusia lebih dari 6 tahun. Karena pada saat itu, cadangan zat bsi dalam tubuh bayi sudah mulai berkurang terutama pada bayi yang tidak diberikan ASI. Kandungan zat besi ini selain untuk menunjang pertumbuhan pada bayi, namun juga sangat berguna untuk mencegah anak dari anemia. 

– Probiotik dan Prebiotik

Pada beberapa produk susu formula memiliki kandungan probiotok dan prebiotik, yakni bakteri yang baik untuk usus anak/bayi. Selain itu, probiotik dan prebiotik ini juga bisa memberikan bakteri yang sama baiknya dengan bakteri yang ada pada bayi yang diberi ASI.

– DHA dan ARA

Kandungan berikutnya yang dibutuhkan oleh bayi adalah DHA dan ARA. Kedianya merupakan asam lemak omega-3 yang juga bisa ditemukan dalam ASI dan makanan tertentu, seperti telur dan ikan. Bahkan ada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa asam arakhidonat (ARA) dan dokosaheksanoat (DHA) dalam susu formula juga bisa membantu perkembangan otak dan penglihatan bayi/anak.

Nah, setelah anda mengetahui kandungan-kandungan nutrisi yang baik untuk bayi, untuk selanjutnya berikut jenis-jenis susu formula bayi. 

Jenis-Jenis Susu Formula Untuk Bayi

  • Susu Formula Dari Susu Sapi

Sebagian besar susu formula berasal dari bahan susu sapi. Dimana, biasanya susu formula ini mengandung karbohidrat, protein, dan lemak dalam keseimbangan yang tepat. Selain itu, protein dalam dalam susu formula ini sudah mengalami perubahan sehingga bisa membuatnya lebih mudah dicerna. Berbeda dengan susu sapi biasa yang mengandung protein yang lebih susah untuk dicerna oleh bayi. 

  • Susu Formula Dari Susu Kedelai

Susu formula jenis ini terbuat dari bahan kedelai. Dimana, biasanya susu formula bayi kedelai ini diperuntukkan bagi bayi yang mengalami intoleransi laktosa, sementara karena infeksi gastrointestinal, alergi susu sapi yang berkaitan dengan immunoglobulin E (IgE), galaktosemia, serta kekurangan laktase bawaan.

  • Susu Formula Bebas Laktosa

Susu formula ini tidak mengandung laktosa (gula yang terkandung dalam susu). Sehingga kandungan gula pada susu formula ini biasanya diganti dengan jenis gula lain, misalnya sirup jagung. Selain itu, susu formula ini juga sangat cocok untuk anak yang mengalami intoleransi laktosa atau bagi anak yang tidak bisa mencerna laktosa.

  • Susu Formula Hidrolisat Parsial / Susu Hipoalergenik (HA)

Susu formula jenis ini mengandung protein yang sudah dipecah menjadi bentuk lebih kecil (terhidrolisis) sehingga menjadi lebih mudah dicerba oleh bayi. Biasanya, bayi yang membutuhkan susu formula jenis ini adalah bayi prematur yang memiliki alergi protein susu atau yang mengalami masalah penyerapan nutrisi.

Mungkin itu saja artikel kali ini tentang cara memilih susu formula bayi yang tepat semoga ada guna dan manfaatnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *